Jangan menggunakan kantong platik kresek daur ulang tersebut untuk mewadai
langsung makanan siap santap.
Kantong plastik kresek berwarna hitam
sejatinya produk daur ulang. Bahayanya, plastik ini sering digunakan untuk
mewadahi makanan siap saji.
Oleh sebab itu, kini kita harus
hati-hati karena dalam proses daur ulang tersebut riwayat penggunaan sebelumnya
tidak diketahui, apakah bekas wadah pestisida, limbah rumah sakit, kotoran
hewan atau manusia, limbah logam berat dll.
Badan Pengawasan Obat dan Makanan
(BPOM) pun telah memperingatkan dalam proses daur ulang juga ditambahkan
berbagai bahan kimia yang menambah dampak bahayanya bagi kesehatan.
Oleh sebab itu, jangan menggunakan
kantong platik kresek daur ulang tersebut untuk mewadai langsung makanan siap
santap.
Plastik kresek hitam sejatinya
mengandung zat pewarna yang bisa tercampur dengan daging dan disinyalir
mengandung zat karsinogen yang bisa menyebabkan kanker. Daging memiliki
kandungan protein yang tinggi yang bersifat menyerap bau dan zat lain yang ada
pada kresek tersebut. Sangat disarankan, daging kurban Idul Adha juga jangan
diwadai dengan plastik kresek hitam.
Sebetulnya, plastik yang aman
digunakan adalah jenis plastik foodgrade. Plastik foodgrade di pasaran pada
umumnya berwarna jernih seperti plastik yang biasanya dipakai untuk membungkus
soto, bakso atau makanan berkuah. Bisa saja menggunakan kresek yang berwarna,
tapi jenisnya harus tetap foodgrade.
No comments:
Post a Comment